AC Milan Prioritaskan Transfer Darwin Nunez, tapi Ada Rintangan Besar

AC Milan Prioritaskan Transfer Darwin Nunez, tapi Ada Rintangan Besar

bebasketik.com – Bursa transfer musim panas 2025 memanas, dan AC Milan kembali jadi sorotan setelah muncul kabar bahwa mereka menjadikan Darwin Nunez sebagai target utama. Striker milik Liverpool itu memang sedang berada di ambang ketidakpastian setelah performanya yang naik turun musim lalu. Milan melihat ini sebagai peluang emas untuk mendatangkan penyerang muda yang punya potensi besar, dan menjadikannya tulang punggung lini depan.

Namun, seperti banyak transfer besar lainnya, langkah ini tak semulus harapan. Walaupun AC Milan prioritaskan transfer Darwin Nunez, berbagai tantangan mengadang. Mulai dari banderol harga tinggi dari Liverpool, persaingan dengan klub-klub Premier League lain, sampai pada faktor internal soal skema gaji dan strategi pelatih baru.

Di artikel ini, kita akan bahas detail kenapa Milan mengincar Darwin Nunez, bagaimana situasi di Liverpool, kendala negosiasi, hingga peluang realistis dari transfer ini. Apakah Milan bisa mendapatkan penyerang yang mereka butuhkan? Atau justru harus mengalihkan perhatian ke target lain?

Kenapa AC Milan Incar Darwin Nunez?

Sejak kepergian Zlatan Ibrahimovic dan menurunnya performa Olivier Giroud, Milan membutuhkan penyerang muda dan eksplosif yang bisa langsung tampil konsisten. Nama Darwin Nunez mencuat karena profilnya cocok dengan gaya permainan Serie A yang kini lebih cepat dan dinamis.

Nunez dikenal sebagai striker yang punya kecepatan, kekuatan fisik, serta mampu bermain di beberapa posisi menyerang. Meski belum sepenuhnya sukses di Liverpool, performanya tetap mencatatkan kontribusi gol yang menjanjikan. Musim lalu, ia mencetak 11 gol dan 7 assist di semua kompetisi—angka yang menunjukkan masih ada ruang untuk berkembang.

Dari sisi usia, Nunez masih 26 tahun dan masuk dalam rencana jangka panjang Milan. Klub Italia ini juga sedang bertransformasi menjadi tim yang lebih muda, dan pemain seperti Nunez dianggap sebagai bagian dari revolusi skuad bersama Rafael Leao dan Christian Pulisic.

Tak heran jika AC Milan prioritaskan transfer Darwin Nunez dan mengirimkan perwakilan mereka untuk mulai komunikasi informal dengan pihak Liverpool dan sang agen.

Situasi Darwin Nunez di Liverpool: Tak Lagi Inti?

Kabar bahwa Nunez tak lagi masuk rencana utama pelatih Liverpool, Arne Slot, menjadi celah yang ingin dimanfaatkan Milan. Setelah pergantian pelatih dari Jurgen Klopp ke Slot, Liverpool dikabarkan akan merombak lini depan mereka. Nama-nama seperti Cody Gakpo dan Diogo Jota disebut lebih cocok dengan filosofi pelatih baru.

Darwin Nunez sendiri sempat menunjukkan gestur frustasi di beberapa pertandingan akhir musim lalu. Ia beberapa kali memulai laga dari bangku cadangan, bahkan di pertandingan krusial. Meski belum ada pernyataan resmi dari pemain atau klub, sinyal bahwa Liverpool siap melepas Nunez sudah terbaca sejak awal musim panas ini.

Liverpool juga diketahui sedang mencari striker baru sebagai bagian dari regenerasi lini serang. Jika mereka berhasil mendapatkan target anyar, maka besar kemungkinan pintu keluar untuk Nunez akan benar-benar terbuka.

Namun, Liverpool tidak akan melepasnya dengan harga murah. Mereka membeli Nunez dari Benfica dengan nilai €75 juta dan tentu ingin meminimalisir kerugian jika harus menjualnya.

Rintangan yang Dihadapi AC Milan dalam Proses Transfer

Meskipun AC Milan prioritaskan transfer Darwin Nunez, bukan berarti mereka bisa langsung mengamankan sang pemain. Ada beberapa rintangan besar yang sedang dihadapi:

  1. Harga yang tinggi:
    Liverpool disebut hanya akan melepas Nunez jika ada tawaran minimal €60–70 juta. Bagi Milan, angka ini tergolong berat, apalagi dengan kebijakan keuangan yang lebih konservatif dibanding klub-klub Liga Inggris.

  2. Persaingan dari klub lain:
    Chelsea, Atletico Madrid, dan bahkan PSG dikabarkan juga tertarik memantau situasi Nunez. Ketiganya punya daya beli lebih besar dan bisa menawarkan gaji yang lebih tinggi.

  3. Gaji sang pemain:
    Saat ini, Darwin Nunez mendapat gaji sekitar €7 juta per musim di Liverpool. Untuk AC Milan, angka ini akan menjadikannya pemain dengan bayaran tertinggi. Skema gaji seperti ini bisa mengganggu keseimbangan finansial klub.

  4. Keraguan dari pelatih:
    Stefano Pioli memang sudah pergi, dan pelatih baru Milan dikabarkan ingin melihat opsi lain selain Nunez. Ia mencari striker yang lebih klinis dan tidak terlalu inkonsisten di depan gawang.

Meski begitu, Milan dikabarkan sedang mencari cara untuk menyiasati kendala ini. Opsi peminjaman dengan kewajiban beli, atau skema pembayaran bertahap menjadi salah satu taktik yang coba diajukan kepada Liverpool.

Peluang Realistis: Apakah Transfer Darwin Nunez ke Milan Bisa Terjadi?

Dengan segala tantangan di atas, peluang AC Milan untuk benar-benar mendapatkan Darwin Nunez sebenarnya masih 50:50. Semuanya tergantung pada sikap Liverpool dan kesediaan pemain untuk menerima proyek Milan yang tengah dibangun ulang pasca gagal total di musim 2024/2025.

Jika Milan mampu meyakinkan Liverpool dengan skema transfer yang kreatif dan memanfaatkan hubungan baik antar kedua klub (setelah kesepakatan sebelumnya terkait Divock Origi dan Fabio Borini), peluangnya masih terbuka.

Namun, jika Liverpool ingin cepat dapat dana segar dan ada tawaran tunai dari klub lain seperti Chelsea atau PSG, maka Milan bisa kesulitan bersaing. Apalagi jika proyek jangka pendek Nunez lebih cocok dengan atmosfer Liga Inggris atau Liga Spanyol.

Faktor lainnya adalah Nunez sendiri—jika dia ingin tantangan baru dan percaya bisa bersinar di Serie A, maka kepindahan ke Milan bisa jadi kenyataan. Tapi jika ia ingin bertahan dan memperjuangkan tempatnya di Liverpool, maka Milan harus segera beralih ke opsi alternatif.